Example 728x250

Monitoring dan Evaluasi Jaga Desa: Kejaksaan Negeri Jember Bina Kepala Desa di Sukorambi

Redaksi

CAKRA.OR.ID || Jember – Kejaksaan Negeri Jember terus berkomitmen dalam meningkatkan tata kelola pemerintahan desa melalui program tahunan “Jaga Desa”. Sebagai bagian dari program ini, hari ini digelar kegiatan monitoring dan evaluasi bagi kepala desa se-Kecamatan Sukorambi di Aula Kantor Kecamatan.Selasa/04/03/2025

Kegiatan ini merupakan bentuk pembinaan yang dilakukan Kejaksaan Negeri Jember dalam rangka mencegah penyimpangan dalam pengelolaan dana desa. Hal ini sejalan dengan MoU yang terjalin antara Kejaksaan dan Kementerian Desa.

“Program Jaga Desa berjalan dengan baik, dan kepala desa yang kami bina mampu memanfaatkan dana desa dengan benar,” ujar Muhammad Jufri, petugas Kejaksaan Negeri Jember bagian Intel.

Jufri menambahkan bahwa saat ini semua kegiatan desa harus tercatat di aplikasi khusus, dan kepala desa wajib untuk memahaminya.

Acara monitoring dan evaluasi kali ini menghadirkan narasumber dari Tim Kejaksaan Negeri Jember, dan dibuka secara resmi oleh Camat Sukorambi, Asrah Joyo Widono. Dalam sambutannya, Asrah memberikan beberapa saran dan masukan kepada kepala desa yang hadir, menekankan pentingnya pengelolaan dana desa yang transparan dan akuntabel.

Sosialisasi yang disampaikan oleh tim Kejaksaan Negeri Jember fokus pada penggunaan anggaran desa yang sesuai kebutuhan dan melalui aplikasi khusus.

“Monitoring dan evaluasi ini merupakan upaya untuk meningkatkan kualitas dan pengawasan terhadap kinerja kepala desa,” ungkap Jufri.

Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh kepala desa se-Kecamatan Sukorambi, pendamping desa, serta bagian keuangan dari masing-masing desa. Peserta aktif berdiskusi dan saling bertukar informasi, serta mendapatkan masukan dan saran dari tim Kejaksaan Negeri Jember.

Diharapkan kegiatan monitoring dan evaluasi seperti ini dapat terus dilakukan secara berkala sehingga desa di Kabupaten Jember semakin maju dan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Melalui pengelolaan keuangan yang tepat dan transparan, diharapkan dana desa dapat dimanfaatkan secara optimal untuk mencapai tujuan pembangunan desa.

Baca juga
Jalan Rusak Parah, Warga Desa Curah Tatal Situbondo Mengeluh

IDHAM