Situbondo | Cakra.or.id | – Suasana haru dan syukur menyelimuti Desa Palangan, Kecamatan Jangkar, Kabupaten Situbondo. Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) yang telah dilaksanakan di desa tersebut berhasil menyelesaikan proses penyerahan sebanyak 1.109 sertifikat tanah kepada warga. Penyerahan sertifikat yang dilakukan secara bertahap oleh Kepala Desa Palangan, Bapak Mashud, dan panitia PTSL disambut dengan antusiasme dan rasa lega oleh para penerima.
Farida, warga Dusun Barat RT 02 RW 02, tak mampu menyembunyikan rasa syukurnya. “Saya sangat berterima kasih kepada Pemerintah Desa Palangan dan seluruh panitia PTSL. Selama ini saya merasa was-was karena tanah saya belum bersertifikat. Berkat program ini, kini tanah milik saya memiliki legalitas yang jelas dan sah,” ujarnya dengan wajah sumringah.
Senada dengan Farida, Bapak Sujatmiko dari Dusun Krajan juga mengungkapkan rasa terima kasihnya. “Bertahun-tahun tanah saya tanpa sertifikat. Mengurus sendiri sangat mahal dan rumit. PTSL benar-benar membantu kami, meringankan beban biaya dan mempermudah prosesnya,” tuturnya.
Keberhasilan program PTSL di Desa Palangan ini merupakan bukti nyata kepedulian Pemerintah Desa di bawah kepemimpinan Bapak Mashud. Kepala Desa Palangan tersebut menyatakan rasa puas atas terselesaikannya program ini.
“Alhamdulillah, hampir seluruh sertifikat, sekitar 1.100 dari 1.109 sertifikat, telah diserahkan kepada masyarakat. Sisanya sembilan sertifikat akan segera menyusul , Saya berharap masyarakat Desa Palangan tidak ragu untuk mendaftarkan tanahnya melalui program PTSL di tahun 2025 mendatang. Program ini aman, bermanfaat, dan sangat penting untuk kepastian hukum kepemilikan tanah,” jelas Bapak Mashud.
Program PTSL terbukti memberikan kepastian hukum kepemilikan tanah kepada masyarakat Desa Palangan. Dengan adanya sertifikat tanah, warga kini memiliki bukti kepemilikan yang sah dan terjamin keamanannya, sekaligus mengurangi potensi sengketa tanah di masa mendatang dan meningkatkan kesejahteraan mereka. Keberhasilan program ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain di Kabupaten Situbondo.
Regant
