Cakra.or.id ,Pringsewu, Lampung – Dalam rangka memperingati Hari Antikorupsi Sedunia (HARKODIA) Tahun 2024 dengan tema “Bersama Melawan Korupsi untuk Indonesia Maju”, Kejaksaan Negeri Pringsewu menggelar rangkaian kegiatan, termasuk penyuluhan hukum kepada Kepala Pekon dan Badan Hippun Pemekonan (BHP) se-Kabupaten Pringsewu pada 9 Desember 2024.
Acara yang dihadiri oleh 252 peserta dari 126 pekon ini berlangsung di pelataran Kantor Kejaksaan Negeri Pringsewu, dimulai pukul 09.45 WIB hingga pukul 13.00 WIB.
Penguatan Peran Kepala Pekon dan BHP dalam Tata Kelola Desa
Kepala Kejaksaan Negeri Pringsewu, R. Wisnu Bagus Wicaksono, SH., M. Hum., dalam sambutannya menekankan pentingnya peran Kepala Pekon dan BHP dalam membangun desa yang bersih, transparan, dan akuntabel.
“Kegiatan ini merupakan bagian dari program ‘Jaga Desa’ yang bertujuan untuk mendukung tata kelola pemerintahan desa yang baik dan transparan, khususnya dalam pengelolaan dana desa,” ujar R. Wisnu Bagus Wicaksono.
Penyuluhan hukum ini fokus membahas pengelolaan keuangan desa, fungsi BHP dalam mendukung transparansi dan akuntabilitas, serta ketentuan pengadaan barang/jasa oleh pemerintah desa.
Sinergi BHP dan Pemerintah Pekon untuk Transparansi dan Akuntabilitas
Kepala Seksi Intelijen Kejari Pringsewu, I Kadek Dwi Ariatmaja SH., MH., memaparkan peran strategis BHP dalam:
1. Menggali dan memperjuangkan aspirasi masyarakat.
2. Menyusun anggaran dana desa bersama pemerintah pekon.
3. Melakukan pengawasan terhadap kinerja Kepala Pekon.
Diharapkan, dengan pemahaman yang lebih baik mengenai fungsi dan kewenangan BHP, sinergi antara BHP dan pemerintah pekon akan semakin kuat dalam memastikan pengelolaan dana desa yang transparan dan akuntabel.
Pentingnya Tata Kelola Pemerintahan Desa yang Baik
Sebagai narasumber lainnya, Sekretaris Inspektorat Kabupaten Pringsewu, Yanuar Haryanto, S. Sos., M.M., menekankan pentingnya tata kelola pemerintahan desa yang baik, bebas korupsi, dan sesuai dengan ketentuan hukum.
Kejaksaan Negeri Pringsewu berharap melalui kegiatan ini, para Kepala Pekon dan BHP dapat meningkatkan pemahaman dan komitmen dalam mewujudkan pemerintahan desa yang bersih, transparan, dan akuntabel.
Momentum Bersama Melawan Korupsi
“Kegiatan ini menjadi momentum untuk bersama-sama melawan korupsi demi Indonesia yang lebih maju,” tegas R. Wisnu Bagus Wicaksono.
Yulie