Bondowoso, Cakra.or.id – Bencana banjir bandang melanda Desa Gunungsari, Kecamatan Maesan, Kabupaten Bondowoso pada Kamis sore (9/1) pukul 16.45 WIB. Hujan deras di lereng Gunung Argopuro menyebabkan aliran Sungai Peh meluap dan merendam rumah warga di Dusun Peh.
Banjir bandang terjadi akibat intensitas hujan yang tinggi di lereng Gunung Argopuro. Arus sungai yang deras membawa material kayu dari gunung dan menyumbat di jembatan, sehingga air meluap ke jalan dan merendam rumah warga.
Dusun Peh RT 20 RW 5 menjadi lokasi terdampak paling parah. Sebanyak 12 rumah warga terendam banjir. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
Tim gabungan BPBD Kabupaten Bondowoso, Koramil Maesan, Polsek Maesan, Pemerintah Kecamatan Maesan, Pemerintah Desa Gunungsari, dan Agen Informasi Bencana Jawa Timur 5.5 Kabupaten Bondowoso langsung menuju lokasi kejadian untuk melakukan assesment dan membantu warga.
“Kami langsung melakukan evakuasi terhadap warga yang rumahnya terendam banjir,” ujar Kepala BPBD Kabupaten Bondowoso
Hingga saat ini banjir masih belum surut. Tim gabungan masih terus melakukan evakuasi dan penanganan di lokasi bencana.
Beberapa kendala dihadapi tim gabungan dalam upaya penanganan bencana, antara lain:
* Lokasi sulit dijangkau dengan kendaraan roda empat
* Cuaca kurang mendukung
* Jaringan komunikasi terbatas
* Derasnya aliran banjir menyulitkan evakuasi
* Kondisi air semakin deras
Saat ini, kondisi cuaca di wilayah Kecamatan Maesan, Bondowoso dan sekitarnya terpantau hujan dengan intensitas ringan hingga sedang.
BPBD Kabupaten Bondowoso menghimbau warga untuk tetap waspada dan berhati-hati terhadap potensi bencana banjir dan longsor.
Idham/RED