SITUBONDO – Ketua Tim Investigasi LBH CAKRA Situbondo, Novika Syaiful Rahman, atau yang akrab disapa Opek, mendatangi kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo pada hari ini, Jumat (22/9). Kunjungan tersebut dilakukan untuk menyampaikan hasil investigasi LBH CAKRA terkait pembangunan fasilitas kesehatan di kabupaten tersebut.
Dalam pertemuannya dengan PPK Dinas Kesehatan, Agung Setyanto, Opek menyampaikan bahwa pihaknya menemukan banyak penyimpangan dalam pembangunan fasilitas kesehatan di Situbondo. Penyimpangan tersebut meliputi dibeberapa titik/lokasi ditemukan banyak kegiatan yang tidak sesuai spesifikasi, pengerjaan yang tidak sesuai dengan petunjuk teknis, dan adanya indikasi korupsi.
“Kami menemukan banyak kejanggalan di lapangan,” kata Opek. “Kami khawatir hal ini akan berdampak pada kualitas bangunan dan keselamatan masyarakat.”
Untuk itu, LBH CAKRA meminta Dinas Kesehatan untuk meningkatkan fungsi pengawasannya,LBH CAKRA juga akan mengirimkan surat resmi melalui dinas kesehatan situbondo kepada pihak konsultan perencanaan dan konsultan pengawas untuk membahas persoalan di lapangan.
“Kami akan terus memantau jalannya pembangunan fasilitas kesehatan di Situbondo sampai selesai,” kata Opek. “Kami berharap agar pemerintah dapat mengambil tindakan tegas terhadap pihak-pihak yang terlibat dalam penyimpangan tersebut.”
Sementara itu, Agung Setyanto menyampaikan terima kasih atas temuan LBH CAKRA. Ia berjanji akan menindaklanjuti temuan tersebut dan meningkatkan fungsi pengawasan.
“Kami akan meminta pihak konsultan perencanaan dan konsultan pengawas untuk melaksanakan tugasnya sesuai komitmen awal,” kata Agung Setyanto. (RIFA’)
