PEBITALEKARA Grup Menjadi yang Pertama di Dunia Sukses Memijahkan Lobster

Redaksi

Bisnis – PEBITALEKARA Grup, bagian dari Bandar Laut Dunia Group (BALAD Group), sedang melakukan inisiatif inovatif untuk mencapai hal yang belum pernah dicapai oleh para peneliti di seluruh dunia , keberhasilan pemijahan lobster dari naupliosoma hingga dewasa. Proyek ambisius ini, yang berbasis di Situbondo, Indonesia, bertujuan untuk mengatasi tantangan signifikan reproduksi lobster di penangkaran, sebuah prestasi yang belum pernah dicapai di seluruh dunia.

Selama beberapa dekade, upaya untuk memijahkan lobster secara buatan terus gagal, dengan larva bertahan hidup paling lama 39 hari sebelum mati.

Pendekatan PEBITALEKARA Grup melibatkan proses multi-tahap, dimulai dengan pelepasan 2,5 juta naupliosoma (tahap larva paling awal) ke dalam keramba laut yang terletak secara strategis di Kepulauan Kangean pada hari Minggu, 27 April 2025.

Teluk-teluk yang terlindung ini menawarkan sumber makanan alami yang melimpah, sangat penting untuk perkembangan larva. Pelepasan jutaan naupliosoma lebih lanjut direncanakan setiap dua minggu sekali.

Proses perkembangan larva lobster sangat kompleks, mencakup beberapa tahap: naupliosoma (1-3 hari), protozoea (3-5 hari), zoea (5-7 hari), mysis (7-10 hari), puerulus (10-14 hari), dan juvenil (14+ hari). Tahap juvenil menandai transisi ke fase yang lebih kuat, yang akhirnya mengarah ke tahap sub-dewasa dan dewasa selama beberapa bulan dan tahun. Targetnya adalah untuk berhasil membesarkan larva ini hingga ukuran yang layak secara komersial yaitu 5-7 sentimeter (BBL – Benih Besar Lobster).

HRM Khalilur R Abdullah Sahlawiy Menyampaikan “Ini adalah upaya yang sangat penting. Meskipun dunia belum melihat program pemijahan lobster yang berhasil dan berkelanjutan, kami yakin dengan pendekatan kami dan potensi lingkungan laut yang kaya di Kepulauan Kangean ,Kami berkomitmen untuk mendorong batas-batas akuakultur dan mengundang komunitas global untuk bergabung dengan kami dalam upaya ini.”Ujarnya

Baca juga
Kolaborasi Lomba Mewarnai dan Pameran Bonsai Meriahkan HUT ke-80 RI di Kota Pasuruan

Keberhasilan proyek ini bergantung pada penyediaan kondisi lingkungan yang optimal dan sumber makanan alami yang melimpah untuk larva. Tim terus memantau perkembangan naupliosoma dan menyesuaikan strategi sesuai kebutuhan. Proyek ini diperkirakan akan berlangsung selama beberapa bulan. Pembaruan lebih lanjut tentang kemajuan akan dibagikan secara teratur.

PEBITALEKARA Grup, bagian dari Bandar Laut Dunia Grup, didedikasikan untuk akuakultur berkelanjutan dan konservasi laut. Proyek ini merupakan langkah signifikan ke depan dalam komitmen mereka untuk menginovasi produksi makanan laut yang bertanggung jawab.

Halima.