SURABAYA Cakra.or.id – Berkat respons kilat Polrestabes Surabaya, perselisihan dua kelompok di Jalan Embong Malang berhasil dihentikan sebelum pecah menjadi bentrokan besar. Insiden ini terjadi pada Minggu dini hari (24/8/2025).
Laporan awal diterima Taruna Command Center 1.0 mengenai adanya keributan yang melibatkan senjata tajam. Tanpa membuang waktu, Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Luthfi Sulistiawan langsung memimpin tim untuk mengamankan lokasi.
Setibanya di sana, situasi sudah sangat tegang, dengan kedua kelompok terlibat adu mulut dan saling lempar batu. Kericuhan sempat tidak terkendali, bahkan seorang anggota polisi terluka akibat lemparan. Untuk menenangkan massa, Tim Jogoboyo 97 segera meminta bantuan personel tambahan.
Dengan cepat dan mengedepankan pendekatan persuasif, aparat berhasil mengendalikan situasi. Kapolrestabes Luthfi kemudian mengambil alih dan memimpin proses mediasi. Upaya ini membuahkan hasil. Kedua belah pihak sepakat untuk mengakhiri perselisihan dan berdamai.
Kombes Luthfi menekankan pentingnya persatuan. “Perbedaan jangan sampai menjadi alasan untuk memecah persaudaraan. Kita semua bersaudara, mari menjaga Surabaya tetap aman dan damai,” ujarnya.
Ia menambahkan, polisi akan selalu berada di tengah masyarakat, tidak hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai penengah konflik. Berkat mediasi tersebut, ketenangan berhasil dipulihkan, dan situasi di kawasan Embong Malang kembali kondusif.